Sudah 73 tahun
bangsa kita merdeka, lepas dari belenggu penjajahan berabad lamanya. Perjuangan
meraih kemerdekaan diraih berkat semangat pantang menyerah para pahlawan. Siang
dan malam mempertahankan kedaulatan dan jati diri bangsa hingga akhirnya gaung
kemerdekaan 17 Agustus 1945 berkibar.
Mari kita
mencoba mundur ke belakang, melihat saat masa jelang kemerdekaan dari RI
digaungkan. Kala itu hanya ada media massa radio dan surat kabar dalam
menyebarkan kemerdekaan. Sampai akhirnya berita gembira akan kemerdekaan
berhasil tersebar luas di nusantara, membuktikan kita sudah merdeka.
Kini kita hidup
di era digital dan segala informasi begitu mudah, tak perlu harus menunggu
informasi radio atau bahkan surat kabar. Dalam hitungan menit kita bisa
mendapatkan segala informasi yang diinginkan. Cukup dengan mengakses internet dari
setiap gawai yang dimiliki, segala kemudahan bisa didapatkan.
Menginjak usia 73
tahun kemerdekaan, Indonesia dinilai punya prospek cerah terkait dunia digital.
Semua itu didukung dengan penetrasi pengguna internet. Menurut data Asosiasi Penyelenggara jasa Internet Indonesia
(APJII), ada 49,5% dari kelompok usia 19-34 tahun (generasi milenial) yang sangat
aktif menggunakan internet setiap harinya.
Tujuannya
beragam, anak milenial punya cara sendiri menebarkan Semangat 45. Berbeda
dengan cara terdahulu yang harus mengangkat senjata Kini saatnya berkarya untuk
membukti bangsa kita adalah bangsa besar di mata dunia.
Anak muda zaman
now harus kreatif dan inovatif, buktinya kini menjamurnya startup yang
bisa memecahkan masalah bangsa dan menyerap tenaga kerja. Visi misi di era
digital dari anak milenial dianggap sangat tepat dalam menghasilkan karya
mereka dalam mengubah bangsa.
Ada juga konten
kreator yang mampu menghasilkan karya terbaik mereka sesuai bidangnya. Ada
dulunya pekerjaan tersebut dianggap sebelah mata, kini mampu menjadi tolak ukur
kebanggaan bangsa di era digital.
Era digital
yang menopang kemajuan bangsa
Indonesia
dinilai punya pangsa yang menjanjikan terutama sekali pada prospek akan
perkembangan ekonomi digital. Saat ini kemajuan digital tanah air ditopang oleh
lima penunjang mulai dari Financial Technology (Fintech), On Demand
Services, Internet of Things (IoT), dan E-Commerce. Setiap penunjang
punya segmen tersendiri dan pasar menjanjikan. Apa sajakah itu, berikut ini
ulasannya:
Financial
Technology
Kemunculan Fintech
buatan lokal dinilai mampu mengubah industri keuangan yang dahulunya dimonopoli
perbankan. Konsep yang ditawarkan lebih transparan, demokratis, terjangkau, dan
melayani semua pelanggan. Ruang lingkup mencakup segmen pembayaran digital,
pembayaran bisnis, dan pembiayaan personal.
Menurut data
Otoritas Jasa Keuangan (OJK), transaksi Fintech sudah melibatkan 135 startup
lokal dan total transaksi yang berlangsung menyentuh angka US$ 23,8 Miliar. Pangsanya
tumbuh subur setiap tahunnya sejalan dengan kemajuan digital. Pastinya mendongkrak
industri digital tanah air serta memudahkan proses pembayaran.
Service on
Demand
Macet sudah
jadi persoalan pelik nan klasik di perkotaan khusus dalam melakukan mobilitas. Salah
satu ide tercetus adalah lahirnya startup anak negeri yang menawarkan jasa
khusus salah satunya transportasi untuk masyarakat urban.
Adanya online
driving yang ditawarkan menggunakan SoD seakan memudahkan mobilitas dan
segala aktivitas dari fitur yang ditawarkan. Ia mengajak mitra kerja dalam
memudahkan koneksi dengan pelanggan menggunakan aplikasi berbasis internet.Menariknya
di era digital kini, SoD buatan anak negeri mampu melihat peluang besar yang ditawarkan
dari aplikasi internet.
Internet of
Things (IoT)
Beragam cara
dilakukan dalam memperluas koneksi internet tanpa henti, salah satunya melalui
teknologi Internet of Things (IoT). Semua didukung dengan meningkatnya
akses dan kecepatan internet termasuk menghubungkan manusia dengan perangkat.
Peran IoT dinilai
mampu menghubungkan semua mesin yang ada di sekitar kita melalui kontrol secara
remote (jarak jauh). Konsep ini seakan mengambil sebuah keputusan cerdas
baik melalui kontrol manusia atau perangkat tersebut.
Angka yang
dihasilkan dari startup IoT karya anak bangsa terus meningkat dari tahun ke
tahun. Indonesia berpeluang besar
menjadi pangsa menjanjikan, mengingat begitu banyak persoalan sekitar yang bisa
diselesaikan oleh sejumlah startup baru yang nantinya terjun di bidang IoT.
Anak-anak bangsa kita pasti terus bersaing dan meramaikan dunia IoT yang penuh
kejutan.
E-Commerce
Dukungan
internet di era digital juga paling
terasa dalam aktivitas belanja online. Begitu banyak startup rasa lokal yang
berkembang di era ekonomi digital saat ini. Beragam barang yang dijual dengan
melibatkan sejumlah dana elektronik, pertukaran data elektronik, dan sistem
pengumpulan data otomatis.
Hal mendasar naiknya
nilai itu dipengaruhi beberapa faktor, Mulai dari jumlah populasi penduduk
Indonesia yang besar, akses internet yang mengalami peningkatan hingga tingkat
antusiasme masyarakat dalam sejumlah produk dan jasa yang ditawarkan.
Peran startup
dalam perkembangan e-commerce jadi alasan kuat, apalagi banyak produk dan jasa
yang diinginkan pada masyarakat. Adanya pelayanan yang baik, inovatif, dan
tepat guna makin mendorong masyarakat giat beralih pada ekonomi digital.
Salah satu
e-commerce menjanjikan dan bergerak bidang otomotif dan menjawab kegundahan
para bikers ialah Moladin. Kehadirannya bak oase di padang pasir buat
para bikers, sesuai dengan taglinenya: Ingat Motor, Ingat Moladin.
Kerajaan bisnis
yang dikembangkan tidak main-main. Semenjak diluncurkan pada November 2017, Moladin
sudah menjalin mitra dengan 40 dealer dan sejumlah perusahaan leasing. Alhasil Moladi
mendapatkan pendanaan sebesar US$ 1,2 juta dari East Ventures, Berjaya Group,
dan Ethos Partner dalam pengembangan bisnis. Setiap bulannya, pertumbuhan
penjualan Moladin terus meningkat 20-30%, dengan melibatkan transaksi lebih
dari US$ 1 juta.
Walaupun Moladin
masih berada di areal Jabodetabek, e-commerce ini punya perkembangan
menjanjikan. Tidak tertutup kemungkinan bisa mengembangkan ke seluruh wilayah
di Indonesia.
Sekilas
mengenai bisnis yang ditawarkan oleh Moladin, mengingat kebutuhan kendaraan
roda dua sudah menjadi kebutuhan wajib. Kendalanya karena banyak pembeli mengurungkan
niatnya membeli diakibatkan sistem yang menyulitkan dan memakan banyak waktu.
Pembeli harus beberapa kali datang ke dealer hingga akhirnya menemukan
kendaraan yang ia inginkan.
Lahirnya
e-commerce sepeda motor berbasis digital seperti Moladin seakan memudahkan
belanja kendaraan yang Anda inginkan tanpa harus ke dealer. Proses pembayaran
pun sudah melayani secara online. Konsep e-commerce ini akan makin berkembang
di masa depan, Moladin dianggap memberikan solusi dalam memecahkan masalah yang
mendera para konsumen.
Apa saja yang
ditawarkan Moladin?
Moladin sudah
hadir dalam beragam platform yang menarik dan pastinya sudah tersedia di
PlayStore. Ada tujuh menu menawan yang ditawarkan buat para bikers dijamin
sesuai dengan keinginan. Penasaran, berikut ulasan lengkapnya:
Motor
Pada fitur ini
menawarkan sejumlah motor yang pelanggan inginkan. Sedikitnya ada 21 brand
pabrikan motor yang dijual di Moladin. Ada dapat memilih motor yang diinginkan,
spesifikasi, dekat lokasi Anda (area Jabodetabek), tipe, jumlah DP hingga
pilihan tenor cicilan.
Ada juga fitur
mengenai ulasan dari para biker mengenai motor yang ingin Anda beli. Tak
ketinggalan ada testimoni dari para pembeli di e-commerce Moladin.
Apparel
Pada bagian
Apparel, Anda bisa menemukan berbagai peralatan perlengkapan motor. Ada 15
apparel yang dapat Anda temukan, mulai dari helm, jaket, sarung tangan hingga
gadget.
Anda dapat
menemukan yang sesuai dengan size, warna, brand, dan tipe. Dijamin Anda bisa
menemukan barang yang diinginkan.
Part & ACC
Di dalam fitur
ini, para biker bisa menemukan suku cadang yang ia cari. Dari yang paling kecil
seperti busi sampai yang paling besar adalah Decal & Striping motor.
Sedikitnya ada 31 item yang dijual pada fitur Part & ACC. Harganya jelas
sangat terjangkau.
Perawatan
Motor yang Anda
beli pastinya butuh perawatan berkala. Apakah itu untuk mesin dan bodi luar.
Moladin memiliki fitur yang membantu tetap terjaga dengan
baik. Sedikitnya ada 5 produk yang ditawarkan seperti oli, pembersih, cover
hingga cat.
Pada pemilihan
oli, Anda dapat membeli oli yang dibutuhkan seperti size, isi, kekentalan,
brand, dan tipe yang ditawarkan. Pastinya banyak pilihan yang sesuai dengan
keinginan biker.
Bengkel
Moladin kini
sudah mulai tersebar di Jabodetabek, ada 40 dealer yang sudah bermitra. Bengkel
resmi tersebut datang dari pabrikan ternama, sedikitnya ada 21 pabrikan. Serta
6 franchises yang melayani proses service bengkel kendaraan Anda.
Bahkan Moladin
menawarkan dan merekomendasikan bengkel langganan Anda buat bermitra dengan
Moladin. Nantinya Anda bisa tahu lokasi terdekat buat service kendaraan, jam
operasional, dan kontak dealer terkait.
Forum
Dalam membangun
silaturahmi dengan para biker dan menjawab segala kegundahannya, Moladin
menyediakan Forum khusus biker. Permasalahan yang dikupas mengenai segala masalah
terkait motor. Forum ini akan direspons dengan sangat oleh para bikers, sehingga Anda bisa mendapatkan jawaban terbaik.
Ada 10 fitur
yang ditawarkan, mulai dari masalah motor hingga perbandingannya. Anda akan
mendapatkan jawaban seputar motor di Forum ini. Bisa saja Anda menjawab
permasalahan serupa yang menimpa biker lain. Segala aktivitas di Forum dapat
dilihat dari terbaru dan trending. Kini permasalahan motor Anda bisa terjawab
dengan jelas dan detail.
Blog
Moladin ingin
membangun e-commerce dan para pembaca, tidak ketinggalan dengan menambahkan
fitur Blog. Bekerja sama dengan para Blogger ternama dalam mengabarkan dunia
otomotif. Pastinya berita yang dihadirkan sangat update yang bisa biker nikmati.
Nah... peluang
Indonesia menjadi salah satu akan perkembangan ekonomi digital saat ini dan
masa depan saat kuat. Mengingat berbagai faktor, mulai dari pelaku dari tanah
air hingga regulasi yang dibuat pemerintah saat ini mendukung terciptanya
ekonomi digital.
Bukan tidak
mungkin, akan banyak lahir startup terbaru tanah air yang membantu meningkat
transaksi digital serta meningkatkan taraf hidup dan ekonomi masyarakat
Indonesia. Di era saat ini, merdeka di era digital adalah dengan membangun
ekosistem digital khas anak negeri. Semoga tulisan ini menginspirasi Anda dan have a nice days.
0 komentar:
Post a Comment