Perkembangan AI begitu signifikan dalam 5 tahun belakangan,
terlihat begitu jelas saat AI dianggap jadi gebrakan baru dalam membangun
negeri. Implementasinya kini tak sebatas aplikasi saja, ia kini sudah merambah
semua lini kehidupan masyarakat. Peran AI lebih hanya sebagai membantu
memudahkan pekerjaan manusia namun cara mengimplementasikan dalam pembangunan
negeri.
Bahkan bisa dibilang AI menjadi perhatian besar yang terus dikembangkan. Dulunya dianggap sebagai ancaman nyata namun kini AI dianggap cara terbaru merevolusi dunia. Bila mampu dijalankan berdasarkan etika dan nilai-nilai positif, AI dianggap meningkat kualitas hidup manusia dan mendukung kemajuan sebuah bangsa.
Selain itu, penting untuk memastikan bahwa penggunaan AI
didukung oleh regulasi dan aturan yang jelas dan diterapkan secara konsisten.
Hal ini akan membantu mencegah penyalahgunaan dan memastikan bahwa AI digunakan
dengan cara yang aman dan bertanggung jawab.
Indonesia dan Menciptakan Ibukota Baru Nasional
Selama 4 tahun terakhir, pemerintah sedang gencarnya
memindahkan ibukota baru. Membangun sebuah kota baru tentu saja sebuah mega
proyek besar. Dana yang cukup besar harus dicurahkan di sana. Sudah ada
perencanaan dan desain yang dibuat sedemikian rupa, hadirnya AI mampu menekan
sejumlah biaya kerja.
Memang ada banyak pro kontra yang harus dihadapi, nyatanya menciptakan ekosistem baru berarti ibarat menciptakan kondisi baru. Proses yang dirasa sangat menarik misalnya pembatasan karbon pada kendaraan yang digunakan. Kota baru tentu berhasil menciptakan peraturan baru, termasuk salah satunya implementasi AI secara menyeluruh.
Sejak awal AI bisa dilibatkan, dimulai dari analisis data
dalam hal data geospasial, demografi, dan lalu lintas, sehingga membantu dalam
perencanaan tata letak kota yang lebih efisien. Kota yang dipilih sebagai
ibukota Indonesia sudah melalui itu semua, hingga akhirnya Penajam Paser Utara
menjadi ibukota di masa depan
Setelahnya cara yang dilakukan dengan simulasi kota, di
tahapan ini AI bisa berguna dalam memanfaatkan lahan yang ada dalam melakukan
proses modeling sebuah kota hingga akhirnya menjadi lokasi yang tepat atas
segala ruang lahan yang ingin dibangun. AI diharapkan dari awal sudah berperan
bahkan saat penentuan awal lahan dimulai.
Peluang IKN dalam Memaksimalkan Potensi AI
Hadirnya IKN tentunya membuat cara mengatur dan membuat
regulasi jadi lebih mudah. Selain itu, dengan adanya IKN proses implementasi AI
di Indonesia jadi menyeluruh. Bahkan bisa menjadi role model kota
lainnya yang ada di tanah air.
Penerapan krusial pada ketepatan mengambil keputusan, AI sangat dibutuhkan pada kondisi ini, kota baru yang tentu saja segala regulasinya baru tentunya lebih mudah menerapkan AI dalam berbagai lini. Sejumlah lini yang krusial bisa jadi pemecah masalah dalam aspek pemerintah, masyarakat bahkan lingkungan.
Misalnya saja penerapan di pemerintah sangat kentara
dalam merestrukturisasi sistem pemerintah. Selama ini birokrasi pemerintah
acapkali dianggap sangat lambat dalam proses pelayanan publik. Ada banyak
pekerjaan yang bisa AI digantikan.
AI jadi lebih cepat dan akurat, seperti pemrosesan dokumen dan data. Para Sedangkan PNS bisa lebih difokuskan pada tugas-tugas
yang memerlukan kebijaksanaan manusia. Lalu, urusan mitigasi bisa memaksimalkan tugas menganalisis data cuaca, seismik, atau
lainnya untuk memprediksi beragam bencana. Sekaligus mampu melalukan mitigasi
dan respons darurat.
Tentunya yang paling penting ada segi kesehatan, sebagai
kota baru yang berada di tengah jantung Pulau Borneo. Kesehatan para
penghuninya harus menjadi prioritas, beragam penyakit khas hutan yang mudah
berkembang biak di sana.
Caranya dengan menganalisis data medis dan memprediksi
penyakit yang ada pada penduduk IKN. Termasuk tugas AI dalam mendiagnosis
penyakit, peramalan wabah penyakit, dan manajemen rumah sakit khususnya
pelayanan kesehatan.
Cara AI Merevolusi Sistem di IKN Baru
Mengubah tatanan sistem yang telah dijalankan secara turun-temurun tentunya sangat sulit. Hanya ada satu cara yaitu disrupsi. Teknologi bisa melakukannya karena ia mampu mengintegrasikan sumber daya manusia dengan teknologi. Kolaborasi antara keduanya mampu memaksimalkan peran teknologi.
Aspek paling penting adalah pembangunan infrastruktur
digital negara. Sejumlah hal yang wajib dibangun di IKN berupa jaringan 5G,
keamanan siber, dan layanan e-Government. Hadirnya infrastruktur ini mampu
menunjang penerapan AI jadi lebih optimal.
Disrupsi paling kentara saat AI hadir tentunya aspek
pengambilan keputusan berbasis data. AI dapat menganalisis data besar dan
kompleks untuk mendukung pengambilan keputusan yang lebih cerdas dan
berdasarkan bukti. Hal ini dapat digunakan dalam berbagai bidang, termasuk
kebijakan publik, perencanaan infrastruktur, dan anggaran pemerintah.
Urusan lainnya terdisrupsi dalam manajemen SDA. Kerusakan lingkungan terjadi akibat kita yang kurang memperhatikan
beragam aspek. Perpindahan ibu kota cukup banyak dipengaruhi oleh tata kelola
alam. AI mampu membantu pemerintah dalam mengelola setiap spot sumber daya alam
seperti air, energi, dan hutan dengan lebih efisien, memungkinkan pembangunan
yang berkelanjutan. Bahkan bisa memperhitungkan cara pengelolaan yang ramah
lingkungan dari hulu hingga ke hilir.
Mewujudkan Iklim AI dalam Sebuah Ibukota
Tahapan mengimplementasi AI tentunya harus dipersiapkan
dengan sangat matang. Semua pihak harus sangat siap dan dibutuhkan kolaborasi
besar antar lintas sektoral. Terpenting harus tahu dan memahami sepenuhnya
teknologi yang digunakan. Jangan sampai terjadi gesekan karena AI sering
dianggap mengganggu eksistensi manusia.
Tahapan terpenting tentunya melakukan proses identifikasi yang tepat
terhadap kebutuhan dan tujuan. Apa saja bidang yang ingin dioptimalkan dan mana
saja ada peran manusia di dalamnya. Ini tentunya mampu menghindarkan gesekan AI
dan manusia. Serta pemilihan platform AI, algoritma, dan
alat yang diperlukan sebagai penerapan sejumlah sektor awal saat IKN
diresmikan.
Rasanya harus ada regulasi yang mengatur penggunaan AI dalam pemerintahan. Ini harus mencakup
masalah privasi, keamanan data, etika, dan akuntabilitas. Beragam metode yang
harus diterapkan seperti adanya otoritas khusus, perlindungan data pengguna
hingga aspek transparansi dalam keamanan data saat menggunakan AI.
Tak lupa pula, sebuah IKN baru dibutuhkan para anak muda
yang cekatan dalam mengembangkan dan mengimplementasikan proyek AI. Ada beragam
proses yang mereka lalui, mulai dari pelatihan staf, perangkat keras, perangkat
lunak, dan kolaborasi dengan sektor swasta atau akademisi. Para anak muda juga
dilatih cara mengelola, memonitor, dan berinteraksi penggunaan AI.
Indonesia siap jadi IKN berbasis AI
Pada 17 Agustus 2024 tahun depan, IKN resmi menjadi ibukota baru tanah air. Harapan besar ada di sana. Tahap sebatas memindahkan jutaan orang yang telah lama memadati Jakarta dan Pulau Jawa. Ada aspek besar yang lebih dari memindahkan pusat pemerintah, rapi implementasi AI jadi wujud nyata.
Bahkan Indonesia bisa jadi role model kota-kota modern di dunia dalam membangun kota
smart city yang menggabungkan kondisi alam, keragaman, aman, terintegrasi
dengan transportasi, rendah karbon dan tentu saja penerapan teknologi AI.
Semoga tulisan ini menginspirasi kita semua dan bisa
merasakan penerapan AI yang optimal di IKN.
0 komentar:
Post a Comment